Page 158 - Mushaf Madani
P. 158

7. SURAH AL-A’RAF - Tempat Tinggi         157
                                                                                                 Di Antara  Syurga Dan Neraka
                                                                                52.  Sesungguhnya Kami telah datangkan kepada mereka, sebuah  Kitab
                                                                                (al-Qur’an) yang Kami telah jelaskannya secara terperinci,  berdasarkan
                                                                       Dan
            untuk    dan   menjadi  penge-  atas  Kami telah  dengan Kitab  Kami telah   sesung-  pengetahuan (Kami yang meliputi segala-galanya), untuk menjadi hidayah dan
                                                             datangkan
            kaum   rahmat    hidayah  tahuan  jelaskannya  (al-Qur'an)  kepada mereka  guhnya  rahmat bagi orang yang (mahu) beriman.
                                                                                53.  Tidak ada perkara yang mereka tunggu-tunggukan melainkan akibat atau
                                                                                kesudahan (yang dijanjikan dalam al-Qur’an), pada hari datangnya apa yang
                                                                                telah dijanjikan dalam al-Qur’an itu, berkatalah orang yang telah melupakannya
                  kesudahan
                                                  mereka
                                             me-
                                     akibatnya /
          berkatalah  kebenarannya  datang  pada  kebenarannya  lainkan  menunggu  Ada-  (mereka)  (yang  tidak  menghiraukannya  ketika  di  dunia)  dahulu,  “Sesungguhnya  telah
                                                                                datang rasul-rasul Tuhan  kami dengan membawa kebenaran,  maka adakah
                                hari
                                                                    beriman
                                                          kah
                                                                                untuk kami  pemberi syafaat supaya mereka memberi syafaat bagi  kami
                                                                                atau (bolehkah) kami dikembalikan (ke  dunia)  supaya kami dapat beramal,
                                                                                lain  daripada  apa  yang kami  telah  kerjakan?”  Sesungguhnya mereka telah
                                                                                merugikan diri mereka sendiri dan telah lenyaplah daripada mereka perkara-
           untuk  maka  dengan  Tuhan  para   telah  sesung-  sebe-  dari  melupa-  orang yang  perkara yang mereka ada-adakan dahulu.
          kami  adakah  kebenaran  kami  rasul  datang  guhnya  lum  kannya
                                                                                54.  Sesungguhnya Tuhan kamu ialah Allah yang menciptakan langit dan bumi
                                                                                dalam   enam   hari, lalu Dia bersemayam di atas ‘Arasy ( yang layak dengan
                                                                                kebesaran dan kesucian-Nya). Dia menyelubungkan malam dengan siang yang
                                                                                mengiringinya dengan pantas (silih berganti) dan (Dia pula yang menciptakan)
                                           kami
            (kami)   kami          lalu kami  dikem-  untuk  supaya mereka  pemberi   dari-  matahari dan bulan serta bintang-bintang, (semuanya) tunduk kepada perintah-
           kerjakan  pernah  apa yang  selain  beramal  balikan  atau  kami  memberi syafaat  syafaat  pada  Nya. Ingatlah, urusan penciptaan dan pemerintahan hanyalah hak Allah. Maha
                                                                                Suci Allah yang mencipta dan mentadbirkan sekalian alam.
                                                                                55.  Berdoalah kepada Tuhan kamu dengan merendah diri dan (dengan suara)
                                                                                perlahan. Sesungguhnya Allah tidak menyukai orang yang melampaui batas.
                   mereka   mereka   apa  daripada             mereka telah   sesung-  56.  Dan janganlah kamu berbuat kerosakan di bumi sesudah Allah menyediakan
                mengada-adakan  pernah  yang  mereka  dan lenyap  diri mereka  merugikan  guhnya  segala yang membawa kebaikan padanya dan berdoalah kepada-Nya dengan
                                                                                perasaan  bimbang  (kalau-kalau  tidak  diterima)  dan  juga  dengan  perasaan
                                                                                berharap (supaya makbul). Sesungguhnya rahmat Allah itu dekat kepada orang
                                                                                yang memperbaiki amalannya.
            enam  pada  dan bumi   langit  telah men-  yang  Allah  Tuhan   Sesung-  BUKTI KEKUASAAN ALLAH S.W.T MEMBANGKITKAN MANUSIA SESUDAH MATI
                                            ciptakan
                                                                     guhnya
                                                               kamu
                                                                                57.  Dia-lah (Allah) yang menghantarkan angin sebagai pembawa berita yang
                                                                                menggembirakan sebelum kedatangan rahmatnya (iaitu hujan), hingga apabila
                                                                                angin  itu  membawa  awan  mendung,  Kami  halakannya  ke  negeri  yang  mati
                                                                                (ke daerah yang kering kontang), lalu Kami turunkan hujan dengan awan itu,
           (dengan)   yang meng-  (dengan)  malam  Dia  'Arasy  atas  Dia  ke-  hari  kemudian  Kami keluarkan dengan  air hujan  itu   berbagai-bagai  jenis  buah-
           pantas  iringinya  siang   menutup            bersemayam  mudian     buahan. Demikianlah pula Kami mengeluarkan (menghidupkan semula) orang
                                                                                yang telah mati, supaya  kamu   beringat   (mengambil pengajaran daripadanya).
                                                                                   MAKNA KALIMAT
                           kepada
          penciptaan  milik-  ingat-  perintah-Nya  tunduk  dan bintang-  dan bulan  dan matahari  ▪ SURAH AL-A’RAF: 54
                      lah
                  Nya
                                              bintang
           (dengan)  (kepada)   Berdoalah                            dan        Berasal daripada perkataan    bererti mendesak, menggesa, menggalakkan,
          merendah diri  Tuhanmu  kamu  sekalian alam  Tuhan  Allah  Maha suci  pemerintahan  bersegera, mendorong, menghasut, atau menganjurkan. Semua makna ini merujuk
                                                                                kepada  perbuatan  yang  dilakukan  dengan  cepat,  segera  dan  secara  berterusan.
                                                                                Dari segi bahasa,    merupakan kata sifat yang menunjukkan sesuatu
                                                                  dan suara yang
                          Dan
                                                        ti-
                                       orang yang
           di  kamu membuat   janganlah  melampaui batas  suka  dak  sesungguh-  lembut (perlahan)  yang konsisten, tetap dan stabil iaitu sesuatu perkara itu dilakukan dengan sangat
                                                           nya Dia
                kerosakan
                                                                                cepat. Dalam ayat ini,    bermaksud sesuatu perkara yang diinginkan supaya
                                                                                bergerak cepat dan pantas.
                                                                                [Ahmad Mukhtar Umar, 2008, Mu’jam al-Lughah al-‘Arabiyyah al-Mu’asirah. Lihat: Ibrahim Anis,
                          dan penuh
                                        dan berdoalah
                                                                                al-Wasith. Lihat: Al-Qurtubi, Abu Abdullah Muhammad bin Ahmad, 1964, al-Jami’ li Ahkam al-
            rahmat  sesung-  pengharapan   (dengan)  kamu kepada-Nya  pembaikannya  sesudah  bumi  Abdul  Halim  Muntasyir,  ‘Atiyah  al-Shawalihi,  Muhammad  Khalafullah  Ahmad,  2004,  Mu’jam
                    guhnya
                                  bimbang
                          (makbul)
                                                                                Qur’an.]
                                                                                           HADIS RASULULLAH S.A.W | BERBUAT BAIK
                                                                                                   TERHADAP MAKHLUK
          menghantarkan  yang  Dan Dia    orang yang berbuat baik  daripada  dekat  Allah
                                                                                ▪ SURAH AL-A’RAF: 56
                                                                                Syaddad bin ‘Aus meriwayatkan bahawa Rasulullah s.a.w bersabda,
                                                                                 157
                                                                                 157
                                                             (sebagai)
             awan   membawa  apabila  sehingga  rahmat-Nya  hadapan  di  berita gembira  angin     157
                                                                                 157
                                                                                 157
                                                                                 157
                                                                                Maksudnya: “Sesungguhnya Allah s.w.t mewajibkan berbuat baik terhadap semua
                                      de-                                        157
                                                                                 157
          se-  dari-  dengan-  kemudian Kami  ngan-  lalu Kami  di   Kami       perkara.  Oleh  itu  apabila  kamu menjatuhkan hukuman  bunuh, maka bunuhlah
          tiap  pada  nya  keluarkan  air  nya  turunkan  yang mati  negeri  halakannya  tebal  dengan  baik, dan  apabila  kamu  melakukan  penyembelihan,  maka  sembelihlah
                                                                                 157
                                                                                 157
                                                                                dengan baik dan hendaklah seorang daripada  kamu menajamkan pisaunya dan
                                                                                 157
                                                                                menyenangkan binatang yang disembelihnya.”
                                                                                 157
                                                                                [Riwayat Muslim, Kitab al-Said wa al-Zabaih wa Ma Yu’kalu min al-Hayawan, Bab al-Amri bil Ihsan
                                                                                 157
                                                 Kami
                    (kamu) beringat  supaya   orang yang   mengeluarkan  demikian  buah-buahan  al-Zabhi wa al-Qatli wa Tahdid al-Syafrah, no. 1955.  Lihat: Abu al-Husayn Muslim bin al-Hajjaj bin
                                                                                 157
                                                                                Muslim, 2010, Sahih Muslim.]
                                          mati
                                  kamu
            MAD 2/4/6    DENGUNG       MAD 4/5      QALQALAH      MAD 6          157
                                                 PERUMPAMAAN DALAM AL-QUR’AN | KEHIDUPAN SELEPAS MATI
           ▪ SURAH AL-A’RAF: 57                                             tahunkah?” Abu Hurairah  r.a berkata, “Aku enggan menjawab”. Mereka bertanya,
           Angin meniupkan awan yang mengandungi air hujan ke arah kawasan tanah yang mati (tandus)   “Empat puluh bulankah?” Abu Hurairah r.a berkata, “Aku enggan menjawab”. Beliau
           sehingga ia menjadi subur, maka tumbuhlah tumbuhan daripadanya. Keadaan ini disamakan   berkata, “Setelah  itu, Allah  s.w.t menurunkan  hujan  dari  langit,  maka mereka  akan
           dengan  keadaan  manusia  yang  akan  dibangkitkan  semula  selepas  kematian.  Apabila  semua   hidup kembali sebagaimana tumbuhnya sayur-sayuran. Tidak ada tersisa seorang pun   7 • SURAH AL-A’RAF
           orang dimatikan selepas tiupan sangkakala pertama, maka akan turunlah hujan dari bawah ‘Arasy   kecuali ia akan binasa, melainkan satu tulang yakni tulang ekor dan daripada tulang
           selama 40 tahun, lalu manusia akan dibangkitkan keluar dari tanah sebagaimana bercambahnya   itulah, manusia dihidupkan kembali pada hari kiamat.” (Riwayat Muslim)
           tanaman selepas turunnya hujan. Hal ini dinyatakan dalam hadis.  Maka perumpamaan dalam ayat  ini  menceritakan tentang kebangkitan selepas
           Abu  Hurairah  r.a  meriwayatkan,  Rasulullah  s.a.w,  baginda  bersabda,  “Antara  dua  tiupan   kematian sebagaimana yang diterangkan dalam hadis Rasulullah s.a.w.
           sangkakala terdapat empat puluh.” Mereka bertanya, “Wahai Abu Hurairah r.a? Adakah empat   [Al-Maraghiy, Ahmad bin Mustafa, 1946, Tafsir al-Maraghiy. Lihat: Riwayat Muslim, Kitab Ma Baina   JUZ
           puluh hari?” Abu Hurairah r.a berkata, “Aku enggan menjawab”. Mereka bertanya, “Empat puluh   al-Nafkhatain, no. 2955.  Lihat: Abu al-Husayn Muslim bin al-Hajjaj bin Muslim, 2010, Sahih Muslim.]  8
       JUZUK M8 PERKATA.indd   157                                                                                               22/10/2020   6:00 PM
   153   154   155   156   157   158   159   160   161   162   163