Page 435 - Mushaf Madani
P. 435

434                 34. SURAH SABA’ - Kaum Saba’ Di Yaman

             49.  Katakanlah  lagi, “Telah  datang kebenaran  (al-Qur’an)  dan  perkara yang
             batil itu tidak akan berlaku lagi (di dunia) dan berulang lagi (di akhirat).”
                                                                                                                                  telah
                                                                                                                                      Kata-
                                                                                                                       dan
                                                                                                                 akan
             50.  Katakanlah  lagi,  “Sekiranya aku sesat,  maka bahaya kesesatanku akan   aku sesat  sekira- Kata-  berulang  dan tidak  kebatilan  bermula  tidak  kebenaran  datang  kanlah
                                                                                 nya kanlah
                                                                                                   akan
                                                                                              lagi
             menimpa diriku sendiri, dan jika aku beroleh hidayah, maka yang demikian
             disebabkan apa yang telah diwahyukan oleh Tuhanku kepadaku. Sesungguhnya
             Dia Maha Mendengar lagi Maha Dekat.”
             51.  Jika  engkau  melihat  (keadaan  orang  yang  berdosa  itu)  ketika  mereka
             terperanjat  ketakutan  (ketika  menyaksikan  azab),  maka  mereka  tidak  dapat   sesung-  oleh  kepada-  diwahyu-  maka dengan   aku beroleh  dan jika  diriku  atas  aku  maka se-
                                                                        guhnya
             melepaskan diri, dan mereka pun diseret dari tempat mereka berada (untuk   Dia  Tuhanku  ku  kan  apa yang  hidayah  sendiri  (menimpa)  sesat  sungguhnya
             dibawa ke tempat azab).
             52.  (Pada  ketika  itu)  mereka  berkata,  “Kami  sekarang  beriman  kepada
             kebenaran (yang dibawa oleh Nabi Muhammad s.a.w).” Bagaimana caranya
             mereka dapat meraih keimanan dari tempat yang jauh (di akhirat, bukan lagi di   dan mereka  pelepasan  maka  mereka  ke-  engkau  Maha   Maha
             dunia).                                                     dari   diseret   diri  tiada  dikejutkan  tika  melihat  Dan jika  Dekat  Mendengar
             53.  Padahal mereka telah mengingkarinya sebelum itu, dan mereka pula selalu
             melemparkan tuduhan-tuduhan  palsu terhadap perkara yang ghaib itu dari
             tempat yang jauh.
             54.  Dihalang  antara mereka dengan  (keimanan)  yang  mereka ingini,       bagi   dan bagai-  dengan-  kami telah  Dan mereka  yang dekat
             sebagaimana  yang telah  dilakukan  kepada  orang  yang  serupa keadaannya   dari  meraih keimanan  mereka  mana  nya  beriman  berkata  (kubur)  tempat
             dengan mereka pada masa yang lalu. Sesungguhnya mereka dahulu berada
             dalam keraguan yang mendalam.
                              35. SURAH FATIR - Pencipta                    dan mereka   sebelum   dengan-  mereka  Padahal se-
                                                                            menduga     itu  dari  nya  mengingkari  sungguhnya  yang jauh  tempat
             Dimulai dengan nama Allah Yang Maha Pemurah lagi Maha Penyayang.
             ALLAH S.W.T ADALAH PENCIPTA, PENGUASA DAN PEMBERI RAHMAT
                                                                                      dan
                                                                                  apa
                                                                                            antara
                                                                                                   Dan
             1.  Segala puji bagi Allah yang menciptakan langit dan bumi, yang  menjadikan   mereka ingini  yang  antara  mereka  dihalang  yang   tempat  dari  dengan perkara
                                                                                                                                   ghaib
                                                                                                               jauh
             malaikat  sebagai  utusan-utusan  yang  bersayap,  dua,  tiga  dan  empat.  Dia
             menambah  pada  ciptaan-Nya apa jua yang dikehendaki-Nya.  Sesungguhnya
             Allah Maha Berkuasa atas tiap-tiap sesuatu.
             2.  Apa sahaja bentuk rahmat yang dianugerahkan oleh Allah kepada manusia,
             maka  tidak  ada  sesuatu  pun  yang  dapat  menahannya  dan  apa  sahaja  yang   yang  keraguan berada  adalah  sesungguh-  sebelum   dari  kepada orang yang  dilaku-  sebagai-
             ditahan oleh Allah, maka tidak ada sesuatu pun yang dapat melepaskannya   mendalam  dalam  nya mereka  itu  serupa dengan mereka  kan  mana
             sesudah itu. (Ingatlah) Dia-lah sahaja Yang Maha Perkasa lagi Maha Bijaksana.
             3.  Wahai umat manusia, ingatlah akan nikmat Allah yang telah dikurniakan-
             Nya kepada kamu. Adakah pencipta selain daripada Allah yang memberi rezeki
             kepada kamu dari langit dan bumi? Tiada Tuhan melainkan Dia, maka mengapa
             kamu rela dipalingkan (daripada menyembah-Nya)?
               MAKNA KALIMAT
             ▪ SURAH SABA’: 52

             Merupakan kata terbitan daripada kata kerja    di atas timbangan (wazan)   yang  (sebagai)  yang           yang men-  bagi  Segala
                                                                        memiliki   utusan  para malaikat  menjadikan  dan bumi  langit  ciptakan  Allah  puji
                    Berasal daripada kata dasar    atau    yang bererti mencari dan
             mengambil. Ahli bahasa mengatakan kalimat    tanpa huruf hamzah bererti
             mencari dan mengambil  sesuatu yang dekat,  namun  jika ia disertakan hamzah
                     bererti  mencari  dan  mengambil  sesuatu  yang  jauh.  Jika  kalimat  ini   se-  atas  Allah  sesung-  Dia ke-  apa  ciptaan(Nya)  pada (Dia) me-  dan   dan tiga  dua  sayap
                                                                        tiap        guhnya  hendaki  yang  nambah  empat
             digunakan dalam konteks peperangan       bermaksud mereka
             saling bertempur dan menyerang. Maksud    yang ingin disampaikan dalam
             ayat ini  adalah  bagaimana mereka dapat mencari dan mencapai keimanan dari
                                                                        terhadap-  yang  maka   sesuatu  dari-  kepada  oleh  Apa   Maha
             tempat yang jauh sedangkan dari tempat yang dekat mereka tidak dapat mencari   nya  menahan  tidak ada  rahmat  pada  manusia  Allah  dibukakan  yang  Berkuasa  sesuatu
             dan mencapainya. Kalimat ini hanya disebut sekali sahaja di dalam al-Qur’an.  434
             [Ibnu Faris, 1979, Mu’jam Maqayis al-Lughah. Lihat: Ibnu Manzur, 1994, Lisan al-‘Arab. Lihat: Al-
                                                               434
             Raghib al-Asfahani, 1992, Al-Mufradat fi Gharib al-Qur’an.]
                                                               434                                                       maka
                                                               434       Wahai      Maha  Yang Maha dan  sesudah  dari  bagi-  yang dapat  tidak  Dia menahan  dan apa
                                                                                                                          ada
                                                               434                 Bijaksana  Perkasa Dia-lah  itu  nya  melepaskan   yang
                                                               434
                                PENGENALAN SURAH               434
             ▪ SURAH FATIR | MAKKIYYAH | 45 AYAT
                                                                                                                                    umat
                                                                                                dari
                                                                                                                      akan
             Dinamakan surah ini dengan Fatir kerana nama tersebut terletak pada permulaan   Dia memberi rezeki  Allah  selain  pencipta  pada  ada-  kepada  Allah  nikmat  ingatlah   manusia
                                                                                                          kamu
                                                                                                     kah
                                                                         kepada kamu
                                                                                                                             kamu
             surah. Fatir adalah sifat Allah s.w.t yang menggambarkan bukti-bukti kebijaksanaan
                                                              434
                                                               434
             dan kemampuan mencipta sesuatu daripada tiada, di samping memberi gambaran
                                                               434
                                                                434
             yang mendalam terhadap keagungan, kekuasaan  dan  keindahan  penciptaan-Nya
                                                                434
             pada alam ini. Sebilangan besar ayat dalam surah ini memperkatakan mengenai
                                                                434
                                                                                           maka
             tanda-tanda  kebesaran  Allah  s.w.t,  bukti-bukti  kekuasaan  dan  penguasaan-Nya   kamu rela dipalingkan  bagaimana  Dia  melain-  Tuhan  tiada  dan bumi  langit  dari
                                                                434
                                                                                                       kan
                                                                               (daripada Allah)
             terhadap alam yang serba luas ini.
                                                                           MAD 2/4/6    DENGUNG       MAD 4/5     QALQALAH       MAD 6
                                                   HADIS RASULULLAH S.A.W | PENGHANCURAN BERHALA DI KAABAH
               ▪ SURAH SABA’: 49
                                                                                           Maksudnya:  “Apabila  Nabi  s.a.w  memasuki  Makkah  pada  hari
         34 • SURAH SABA'  Abdullah bin Mas’ud r.a meriwayatkan berkenaan peristiwa Rasulullah s.a.w memasuki Kota Makkah.  pembukaan Kota Makkah, terdapat 360 buah berhala di sekeliling
                                                                                           Kaabah.  Lalu  Nabi  s.a.w  menghancurkan  berhala-berhala  tersebut
                                                                                           menggunakan  tangannya  sendiri  dan  berkata  ‘telah  datang
                                                                                           kebenaran  dan  hancurlah  kebatilan.  Telah  datang  kebenaran  (al-
                                                                                           Qur’an) dan perkara yang batil itu tidak akan berlaku lagi ( di dunia)
                                                                                           dan berulang lagi (di akhirat).”
                                                                                           [Riwayat al-Bukhari, Kitab al-Maghazi, Bab Aina Rakaza Nabi Sollallahu ‘alaihi
                                                                                           wasallam  al-Rayah  Yaumal  Fathi,  no.  4287.  Lihat:  Al-Bukhari,  Abu  Abdullah
       JUZ                                                                                 Muhammad bin Ismail, 2000, Sahih al-Bukhari.]
       22
       JUZUK M22 NP.indd   434                                                                                                   26/10/2020   12:17 PM
   430   431   432   433   434   435   436   437   438   439   440